Referensi :
Buah anggur yang satu ini beda dengan kebanyakan anggur lainnya. Kalau
anggur umumnya adalah tanaman merambat, anggur yang satu ini malah
berupa pohon tegakan. Kalau anggur lain mesti ditanam di dataran rendah,
tanaman satu ini malah bisa ditanam didataran
tinggi maupun rendah. Tapi, meski namanya anggur brazil, tanaman ini
malah banyak terdapat di taman nasional di Indonesia.
Tanaman unik ini biasa dikenal dengan sebutan Jaboticaba. Ada juga
yang menyebutnya sebagai Kupa Landak, sebutan lainnya adalah Anggur
Batang. Sebutan yang terkhir tentu lahir karena buah mirip anggur ini,
memang muncul dari batang pohon. Bukan di ranting seperti kebanyakan
buah lain. Menjelang matang, warna buah ini berubah dari hijau,
menghitam, kemudian berangsur kemerahan. Bukan cuma warna yang berubah
warna. Rasa buah ini pun bisa berubah dalam enam rasa
Keanehan pohon yang bernama latin Eugenia Cauliflora Berg ini tidak
berhenti sampai disitu. Pohon ini ternyata tidak busa diperbanyak dengan
stek ataupun okulasi. Jadi, selama ino perbanyakan jaboticaba dilakukan
dengan biji. Tingkat keberhasilnnya memang rendah. Apalagi pohon ini
tergolong lambat bertumbuh. Setahun, tanaman ini bertumbuh sejengkal
saja. Tak heran jika harga jualnya pun jadi melambung.
anggur ini lebih pesat pertumbuhannya ketika ditanam langsung ditanah
ketimbang ditaruh dalam pot. Tanaman ini pun menyukai tanah yang lembab
namun tak becek. Jadi hati-hati saat menyiramnya, jangan sampi
kebanyakan air. Jangan juga sesekali memetiknya ketika buahnya belum
matang betul atau belum berwarna kemeraham seperti disebutkan
sebelumnya. Karena, bisa-bisa anggur batang ini ngambek, nggak mau
berbuah lagi, serupa seperti rambutan. Harga bibit jaboticaba :
Jaboticaba kcl 100 rb
jaboticaba sedang 150 rb
Jaboticaba sedang 200 rb
Jaboticaba besar 400 rb
Jaboticaba besar 750 rb
Jaboticaba besar 1.5 mtr up 2.5 jt
Jaboticaba besar+berbunga 1.5-2 meter (nego)
Jaboticaba besar+berbunga 2 mtr up (nego)